Satu Kaki yang Tertinggal di Masa Lalu

 

Hai Sahabat Mimpi apa kamu menyukai serial FTV? Saya pribadi sangat menyukainya, ya karena banyak sekali mengajarkan tentang romansa anak muda yang kocak, menyebalkan, namun kebanyakan berakhir dengan sangat manis.

Saya sendiri mengumpamakan bahwa mimpi itu memang tidak seperti FTV yang segampang itu untuk terwujud. Namun ternyata memang perjuangan diperlukan lebih banyak di dunia nyata.

Mengobati Luka

Halaman kali ini saya beri tema, yaitu mengobati luka

 Terkadang kita pernah merasakan luka. Ya saya rasa setiap orang memiliki lukanya masing-masing. Ada yang memiliki orang tua. Namun orang tua tidak bisa hadir untuk menemani dalam arti yang sebenarnya.

 Padahal peran orang tua sangat berpengaruh besar terhadap tumbuh kembang anak. Dari sini seringkali orang dewasa yang tidak mendapatkan cukup kasih sayang dari orang tua akan mengalami luka-luka itu dan akan sangat berpengaruh terhadap dia dalam memandang kepada mimpi.

Satu Kaki yang Tertinggal di Masa Lalu 

Padahal seharusnya seseorang sudah harus bisa mengobati lukanya di masa lalu. Bagaimana jadinya jika kamu melangkah ke depan namun satu kakimu masih tertinggal di belakang, karena kamu sama saja dengan berjalan di tempat?

Jika kamu Sahabat Mimpi pernah merasakan rasa sakit yang teramat, anggaplah itu sebagai sebuah kesadaran. Paling tidak kamu sudah sadar bahwa rasa sakit itu ternyata sangat tidak mengenakkan, walaupun kamu telah berusaha keras untuk menikmatinya.

Alih-alih terlarut untuk menikmati rasa sakit yang teramat, lebih baik mengejar, berjalan, bahkan terus berlari untuk memperjuangkan mimpimu bukan?

Mengobati rasa sakit bagaimana caranya? Caranya adalah berdamai dengan rasa sakit tersebut.

Saya tidak munafik bahwa menurut psikologi seseorang yang mengalami kesakitan, hal pertama yang mereka rasakan adalah perasaan Denial, yaitu menolak.

Baru kemudian perlahan-lahan orang tersebut bisa menerima rasa sakit. Namun sebagian orang, bahkan kebanyakan orang, sulit sekali untuk menerima, untuk berdamai dengan rasa sakit, terlebih jika itu sudah berakar kuat di dalam hati.

Sebisa mungkin Sahabat Mimpi berusahalah untuk memaafkan kesalahan yang pernah dilakukan oleh orang tuamu, oleh orang-orang yang kamu cintai.

Manfaat memaafkan kesalahan orang lain 

Pada dasarnya memaafkan, bukan berarti kamu rendah, namun justru memaafkan ini membuat jiwamu sangat lapang dan kamu bersiap terbang untuk meraih kesuksesan demi kesuksesan.

Memaafkan itu bukan untuk orang lain, karena sebenarnya memaafkan itu, artinya kamu berkasih sayang pada dirimu sendiri. Kamu memiliki cinta kasih yang paling besar dari dirimu, sehingga kamu tidak ingin tersiksa lagi. Karena bisa jadi ada alasan kesakitan yang tertawa sampai ke dalam alam bawah sadar

Jadi Sahabat Mimpi, jika kamu  secara sadar, telah menjadi lebih cerdas. Yaitu bahwa kamu sudah ikhlas tentang rasa sakit di masa lalu dan kamu memaafkan semuanya.

Hal ini karena hal yang perlu kamu lakukan adalah untuk berjalan ke masa depan, yaitu meraih mimpi, yang perjalanannya mungkin masih sangat panjang.

Energimu begitu berharga 

Sampai di sini Sahabat Mimpi, Jangan pernah lagi untuk menikmati rasa sakit, yang padahal sudah kamu rasakan kemarin, karena energimu begitu berharga, untuk lebih baik digunakan memperjuangkan mimpimu.

Mulailah berterima kasihlah kepada diri sendiri, yang telah membantu untuk tetap tegar, tetap bisa berdiri tegak.

Dan mulai sekarang, ajaklah dirimu untuk berjalan ke masa depan, seperti kaki kanan dan kaki kiri yang bekerja sama untuk terus berjalan ke depan. Dan jangan lagi untuk meninggalkan agenda tugas, yaitu, oke, action, run, and, fight!